Assalamualaikum.
Untuk artikel yang satu ini saya hanya ingin mengingatkan supaya kita lebih bersyukur dan mau sedikit sharing sama kalian atas kejadian yang pernah saya alami. Langsung aja ya ceritanya.. hehe
Begini ceritanya...
Suatu ketika saat 3 hari baru masuk sekolah, tepatnya hari rabu saya mengelami kecelakaan. Ya ditabrak mobil gitu deh.. Kalo bahasa ilmiahnya sih mengalami momentum lenting sebagian. hahaha
Alur ceritanya begini.
Pagi hari tepetnya pukul 06.10 WIB, saya berangkat ke sekolah dengan menggunakkan sepeda motor, hari itu saya mengendarai sendiri karena ayah saya sedang bekerja.
Saat itu saya mengendarai dengan kecepatan yang stabil dan tidak terlalu kencang. Nah ketika saya menyebrang di sebuah perempatan jala tiba-tiba sebuah mobil yang cukup bagus melaju kencang dan menabrak saya. Saya dan motor saya pun terpental tidak terlalu jauh. Seketika saya shck di tempat, banyak orang sekitar yang menolong saya dan berusaha mengejar mobil yang telah menabrak saya (korban tabak lari). Motir saya pun hancur, tapi masih bisa dikendarai.
Anehnya, dengan keadaan yang baru saja tertabrak saya malah berangkat ke sekolah, dengan motor yang hancur tentunya. Dan bisa sampai di sekolah tanpa terlambat. Padahal lokasi saat saya tertabrak tidak terlalu jauh dari rumah. Dan yang paling menganehkan adalah saya hanya luka ringan (lecet-lecet dikit). Ketika saya jatuh juga saya bertemu dengan tetangga saya, dan ia memberitahu orang tua saya yang kemudian orang tua saya menjemput saya di sekolah lalu membawa saya kerumah sakit.
Padahal saya udah bilang, kalo saya gak papa, tapi tetep ngotot yaudah deh saya dibawa ke rumah sakit tepatnya R.UGD. Lucunya di ruang UGD itu saya yang paling sehat bisa dibilang gitu, dan saya hanya di beri betadine oleh suster. Dan obat yang diberikan ke saya hanya betadine dan kasa, tapi saya membayar seratus ribu lebih. hahahahaha
Nah, gak lama kemudian tetangga saya juga mengalami kecelakaan, tapi dia jauh lebih parah daripada saya, dia patah tulang dan sampai sekarang belum sembuh.
Untuk artikel yang satu ini saya hanya ingin mengingatkan supaya kita lebih bersyukur dan mau sedikit sharing sama kalian atas kejadian yang pernah saya alami. Langsung aja ya ceritanya.. hehe
Begini ceritanya...
Suatu ketika saat 3 hari baru masuk sekolah, tepatnya hari rabu saya mengelami kecelakaan. Ya ditabrak mobil gitu deh.. Kalo bahasa ilmiahnya sih mengalami momentum lenting sebagian. hahaha
Alur ceritanya begini.
Pagi hari tepetnya pukul 06.10 WIB, saya berangkat ke sekolah dengan menggunakkan sepeda motor, hari itu saya mengendarai sendiri karena ayah saya sedang bekerja.
Saat itu saya mengendarai dengan kecepatan yang stabil dan tidak terlalu kencang. Nah ketika saya menyebrang di sebuah perempatan jala tiba-tiba sebuah mobil yang cukup bagus melaju kencang dan menabrak saya. Saya dan motor saya pun terpental tidak terlalu jauh. Seketika saya shck di tempat, banyak orang sekitar yang menolong saya dan berusaha mengejar mobil yang telah menabrak saya (korban tabak lari). Motir saya pun hancur, tapi masih bisa dikendarai.
Anehnya, dengan keadaan yang baru saja tertabrak saya malah berangkat ke sekolah, dengan motor yang hancur tentunya. Dan bisa sampai di sekolah tanpa terlambat. Padahal lokasi saat saya tertabrak tidak terlalu jauh dari rumah. Dan yang paling menganehkan adalah saya hanya luka ringan (lecet-lecet dikit). Ketika saya jatuh juga saya bertemu dengan tetangga saya, dan ia memberitahu orang tua saya yang kemudian orang tua saya menjemput saya di sekolah lalu membawa saya kerumah sakit.
Padahal saya udah bilang, kalo saya gak papa, tapi tetep ngotot yaudah deh saya dibawa ke rumah sakit tepatnya R.UGD. Lucunya di ruang UGD itu saya yang paling sehat bisa dibilang gitu, dan saya hanya di beri betadine oleh suster. Dan obat yang diberikan ke saya hanya betadine dan kasa, tapi saya membayar seratus ribu lebih. hahahahaha
Nah, gak lama kemudian tetangga saya juga mengalami kecelakaan, tapi dia jauh lebih parah daripada saya, dia patah tulang dan sampai sekarang belum sembuh.
Hikmah yang dapat diambil dari tragedi tersebut adalah saya jauh lebih beruntung dan masih diberikan umur sama Allah untuk hidup. Dan kita harus lebih bersyukur atas apa yang telah terjadi walaupun itu adalah hal yang buruk sekalipun.
Komentar
Posting Komentar